Outlook Ekonomi Kabupaten Madiun 2022-2027
MADIUN, Pewarta - Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda)
Kabupaten Madiun menggelar Outlook Ekonomi Tahun 2022 – 2027 di Wisata Lembah Wilis, Rabu (8/12/2021)
Acara tersebut dihadiri Komisi D DPRD Kabupaten Madiun dan perwakilan 12 OPD terkait makro ekonomi di kabupaten Madiun dengan menghadirkan
narasumber dari Universitas Brawijaya
Kepala Bappeda Kabupaten Madiun
melalui Kepala Bidang Penelitian dan Pengembangan Evi Diah Andriani mengatakan tujuan Outlook Ekonomi ini untuk mengetahui dan menganalisis kondisi ekonomi 3
tahun terakhir dan kondisi terkini di tahun 2021 yang mencakup indikator makro
ekonomi
“ Tujuanya untuk mengetahui dan menganalisis kondisi ekonomi di Kabupaten Madiun dalam
kurun 3 Tahun terakhir dan tahun 2021, serta untuk mengetahui dan menganalisis
angka proyeksi indikator ekonomi daerah
Kabupaten Madiun 5 tahun ke depan seperti pertumbuhan ekonomi, inflasi tingkat
pendapatan regional, kemiskinan, pengangguran dan PDRB yang digunakan untuk
pembangunan regional khusus di bidang ekonomi “ kata Evi
Selain itu, lanjut Evi kegiatan ini
dimaksudkan tersedianya dokumen outlook ekonomi daerah di tahun 2022-2027
sebagai bahan rujukan bagi pemangku
kepentingan untuk membuat perencanaan
dan kebijakan pembangunan daerah di masa
mendatang” tuturnya
Evi menjelaskan pandemi Covid-19 membuat sendi – sendi perekonomian terpuruk di Tahun 2020 pertumbuhan ekonomi Kabupaten Madiun mengalami kontraksi
sebesar – 1, 69 persen dibanding 5, 42 persen
di tahun 2019.” Ujarnya
Selain itu, tingkat pengangguran
juga semakin meningkat dari 3, 25
persen di tahun 2019. Di tahun 2020
meningkat 4, 8 persen, sedangkan tingkat kemiskinan meningkat 10, 54 persen di tahun 2010-2019 meningkat 11, 46 persen di tahun 2020” imbuh evi
“Disamping itu angka ketimpangan
juga tinggi di tahun 2020 meningkat 0, 36 persen , sedangkan untuk Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dalam
kondisi aman yakni 71, 73 di tahun 2020” pungkasnya (Ik)