Pewarta, Ngawi – Naas menimpa Aditya Fredin Hanies (26) seorang mahasiswa di Ngawi tewas dengan tangan berlumuran darah. Bantuan warga yang membawanya
ke puskesmas tak menolong mahasiswa tersebut dari maut.
Aditya Fredin Hanies, merupakan warga Dusun Ngubalan Desa Bangunrejo Kidul,
Kecamatan Kedunggalar, Ngawi.
Kasat Reskrim Polres ngawi AKP Khoirul Hidayat mengungkapkan pemuda
26 tahun itu mengalami luka diduga terkena pecahan kaca. Polisi langsung
melakukan pengecekan ke lokasi kejadian yakni di rumah Poniman (50) yang
merupakan tetangganya sendiri.
"Kami sudah
datangi TKP yang merupakan rumah tetangganya sendiri yang anaknya adalah teman
korban," kata Khoirul.
Ia menjelaskan peristiwa meninggalnya mahasiswa ini diketahui
tadi malam hingga dini hari tadi di RSUD dr Soeroto Ngawi. Kondisi meninggalnya
dengan tangan berlumur darah," jelas Kasat Reskrim Polres Ngawi AKP Khoirul Hidayat Sabtu, (4/1/2019).
Khoirul mengatakan setelah
menerima laporan tersebut pihaknya langsung melakukan penyelidikan dengan
memintai keterangan sejumlah saksi. Korban, lanjut Khoirul, mengalami
pendarahan akibat luka di tangan yang sangat parah. Korban sempat dibawa warga
ke puskesmas namun pad akhirnya nyawanya tak tertolong.
"Korban lukanya cukup parah dan darah keluar terus dengan derasnya," katanya.
Ia menambahkan pihaknya juga telah meminta
keterangan saksi pemilik rumah dan warga sekitar yang mengetahui kejadian
tersebut.(sat)