Pewarta, Ngawi - Jumlah kunjungan wisatawan ke objek wisata air terjun
Taman Srambang di Desa Girimulyo, Kecamatan Jogorogo, Kabupaten Ngawi, Jawa
Timur meningkat pada libur Hari Raya Natal 2019 dan libur panjang sekolah.
“Hingga
saat ini jumlah kunjungan wisatawan mulai meningkat sejak libur sekolah
bersamaan dengan libur Natal,” kata manajer objek wisata air terjun Taman
Srambang Ngawi, Singgih di Ngawi, Selasa (29/12/2019).
Menurutnya,
pada akhir pekan biasa jumlah kunjungan wisatawan ke air terjun tersebut hanya
berkisar 500-an orang. Namun saat libur sekolah bersamaan dengan libur Natal
kali ini mencapai 1.000 orang lebih per harinya.
Pihak
pengelola memprediksi jumlah kunjungan tersebut masih akan terus meningkat saat
liburan tahun baru 2020 mendatang.
Adapun,
para pengunjung yang datang ke wisata air terjun tersebut berasal dari sejumlah
wilayah di Jawa Timur. Di antaranya Madiun, Magetan, Ponorogo, Madura, Bojonegoro,
Nganjuk dan Ngawi sendiri.
Seperti
diketahui, Taman Srambang merupakan bentuk penyempurnaan Air Terjun Srambang
yang berada di kawasan hutan RPH Manyul, BKPH Lawu Utara, KPH Lawu Ds. Adapun
pengelolaan taman wisata tersebut juga melibatkan warga desa setempat dengan
tujuan memberikan manfaat dan menambah pendapatan warga lokal.
Taman
Srambang menawarkan pemandangan air terjun di lereng Gunung Lawu. Lokasi
tersebut juga menyuguhkan udara hutan pinus pegunungan yang sejuk, alami,
bersih dan nyaman.
Citra
salah satu pengunjung asal Nganjuk mengaku senang berkunjung ke air terjun
Taman Srambang Ngawi. Ia dan keluarga sengaja datang untuk menikmati sejuknya
air dan udara pegunungan.
“Senang
sekali bisa berkunjung. Di sini udaranya sejuk, pemandangan bagus. Apalagi
tamannya baru selesai direnovasi, jadi lebih nyaman,” ujarnya.
Adapun,
harga tiket masuk ke objek wisata Srambangan tergolong murah. Yakni hanya
Rp20.000 per orang (ik)