Kementerian Desa (Kemendes), Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Republik Indonesia, telah mengirimkan 40 orang Se-Indonesia yang terdiri dari Kepala Desa, Pendamping Desa dan Pegiat Desa untuk belajar ke Negara China dan Korea Selatan.
Salah satu dari empat puluh orang tersebut adalah Putra Daerah Pacitan, Jawa Timur bernama Septian Dwi Cahyo. Mantan Aktifis Mahasiswa ini kini beraktifitas sebagai pendamping desa di Kabupaten Pacitan.
"Sangat senang sekali, saya tidak pernah berfikir mendapat kesempatan belajar diluar negeri, mudah - mudahan apa yang saya pelajari di negara maju ini dapat saya jadikan alat untuk mengabdi di Pacitan. Saat dihubungi via aplikasi watshapp oleh Pewarta Madiun.
Sesuai jadwal, Septian akan berada di negeri gingseng mulai tanggal 25 maret - 04 april 2019. Dan akan belajar gerakan *Saemaul Undong* sebagai gerakan pembangunan desa di Korea Selatan.
"Secara umum saya berterimakasih kepada Pemerintah, khususnya bapak Eko Sandjoyo, karena telah memberi kesempatan anak desa serperti saya untuk belajar di luar negeri" imbunya.(rjh)