Blitar, Pewarta - Persit KCK Cabang XXII Kodim 0808/Blitar
bersama Persit KCK Cabang XXI Kodim Tulung Agung dan Persit KCK Cabang XXIV
Yonif 511/DY serta Ibu-Ibu Bhayangkari Polres Kab/Kota Blitar, Ibu-Ibu PKK
Blitar melaksanakan kegiatan membatik bersama bertempat di Edukasi Kampung
Coklat Jl. Banteng Blorok Desa. Plosorejo Kecamatan. Kademangan Kabupaten.Blitar, Selasa
(02/10/2018).
Kegiatan ini digelar
guna mendukung Dharma Pertiwi Koorcab Madiun Daerah E untuk Pemecahan Rekor
Muri membatik, "Membatik Perekat Kebhinekaan Nusantara" dalam rangka
Hari Batik Nasional dan memperingati HUT TNI yang ke 73.
"Ketua Persit
KCK Cabang XXII Kodim 0808/Blitar Ny. Irine Kris Bianto saat ditemui mengatakan
"Kegiatan ini digelar dalam rangka mendukung Dharma Pertiwi Koorcab Madiun
Daerah E guna Pemecahan Rekor Muri Membatik.
Dimana batik
Indonesia adalah kerajinan yang memiliki nilai seni tinggi dan telah menjadi
bagian dari budaya indonesia sejak dahulu. Bukan hanya itu saja Batik juga
telah diakui oleh PBB melalui UNESCO bahwa membatik adalah warisan budaya
Indonesia.
Untuk itu kita
sebagai para generasi penerus serta sebagai warga Negara Indonesia harus
menjaga dan tentunya ikut melestarikan budaya membatik, "Kata Ibu Ketua
Persit KCK Cabang XXII Kodim 0808/Blitar.
Ny. Irine Kris Bianto
Selaku Ketua Persit Kartika Chandra Kirana( KCK) Cabang XXII Kodim 0808/Blitar
juga menambahkan Kegiatan ini juga sebagai wujud kecintaan kita akan budaya
asli Indonesia.
Ini sebagai wujud kecintaan untuk melestarikan
budaya, serta mewujudkan jiwa Nasionalisme dengan memperkenalkan seni dan
budaya Indonesia melalui Batik, "Tuturnya (gun/Red).